Dasar Pemrograman Java
11/11/2010 05:50Keyword
kata kunci atau Keyword merupakan kata yang mempunyai arti khusus sehingga tidak dapat digunakan sebagai identifier. Identifier itu sendiri adalah nama yang digunakan untuk mengidentifikasikan elemen pada program, misalnya nama variable, nama konstanta, nama kelas, dll. Berikut adalah daftar keyword dalam bahasa Java:
abstract | boolean | break | byte | double | else | extends |
case | catch | char | class | finally | float | for |
const | continue | default | do | assert | import | return |
final | interface | long | native | new | synchronized | this |
goto | private | protected | public | if | transient | try |
int | short | static | strictfp | switch | implements | package |
throw | throws | volatile | while | super | void | instanceof |
- 1. Tipe data primitif
Semua nilai dalam Java adalah referensi terhadap objek. Namun, untuk fleksibilitas Java tetap mempertahankan tipe data dengan nilai biasa atau disebut juga tipe data primitive. Tipe data primitif adalah tipe data yang memiliki nilai tertentu, bukan referensi kelas ataupun objek. Berdasarkan tipe datanya data primitive dapat dibedakan menjadi empat:
- Tipe data Integegr atau bilangan bulat: byte, short, int, long.
- Tipe data float atau bilangan nyata: float, double.
- Tipe data char atau karakter: char.
- Tipe data Boolean: Boolean.
Tipe Data | Besar Storage | Nilai Minimal | Nilai Maksimal |
Byte | 8 bit (1 byte) | -128 | 128 |
Short | 16 bit (2 byte) | -32768 | 32768 |
Int | 32 bit (4 byte) | -2147483648 | 2147483648 |
Long | 64 bit (8 byte) | -9223372036854775808 | 9223372036854775808 |
Float | 32 bit (4 byte) | ± 3.4E-38 | ± 3.4E+38 |
Double | 64 bit (8 byte) | ±1.7E-308 | ± 1.7E+308 |
Char | 16 bit (2 byte) | \u0000 | \uFFFF |
boolean | 1 bit | True atau False |
Tipe data Boolean
Boolean digunakan untuk menentukan suatu kondisi apakah benar (true) atau salah (false). Nilai Boolean sering digunakan untuk mengatur alur program terutama pada perulangan dan percabangan.
Ex:
boolean isBenar = true; // benar
boolean isBenar = false; // salah |
Tipe data Char
Tipe karakter dalam java mempunyai ukuran 16 bit atau setara dengan 65.536 kode. Untuk mencari tahu informasi tentang karakter anda dapat membuka situswww.unicode.org .Tipe data karakter harus didefinisikan dengan mengguankan tanda petik satu (apostrop).
Ex:
char karakter = ‘A’ ; |
Dalam char terdapat escape character yang digunakan untuk menampilkan karakter khusus seperti tab, atau pergantian baris.
Escape Sequence | Keterangan |
\b | Backspace |
\t | Tab |
\n | Linefeed |
\f | Formfeed |
\r | Carriage return |
\\ | Backslash |
\’ | Single quote |
\” | Double quote |
\ddd | Oktal, misal ‘\123’ setara dengan huruf s |
\udddd | Karakter Unicode, misal ‘u\1234’ setara dengan tanda tanya |
Ex :
System.out.println (“aku berkata \”Indonesia merdeka\””) ; |
Kode diatas akan menampilkan kalimat: aku berkata “Indonesia merdeka” pada command prompt.
Tipe data Integer
Integer merupakan bilangan bulat. Dalam bahasa Java terdapat empat buah integer yaitu byte, short, int, dan long. Yang masing – masing memiliki kapasitas 8 bit, 16 bit, 32 bit, dan 64 bit.semakin besar ukuran yang digunakan semakin besra nilai yang dapat ditampung.
Tipe data Floating Point
Floating Point merupakan bilangan rasional. Dalam Java terdapat dua buah tipe floating point yaitu float dan double. Yang masing – masing ukurannya 32 bit, dan 64 bit. Penulisan bilangan floating point menggunakan tanda titik sebagai tanda decimal atau menggunakan tanda eksponensial e atau E.
Ex :
double a = 12.34 ; // 12,34
double b = .01 ; // 0.01 double c = 1e-6 // 1x atau 0,000006 double d = 5200000D // 5,2x |
Variabel
Variabel digunakan untuk menyimpan data sehingga dapat diolah oleh program.dalam suatu program satu variuabel dapat berubah – ubah beberapa kali nilainya. Variable harus dideklarasikan dengan menentukan nama variable dan tipe data variacel itu sendiri.
Sintaks deklarasi variabel |
[ modifier ] tipe identifier ;
[ modifier ] tipe identifier1, identifier2, identifierxx ; |
Sintaks inisialisasi variabel |
[ modifier ] identifier = ekspresi ;
[ modifier ] identifier = lateral ; |
Ex :
short b,
b = 2 ; t = 1 + 2 ; // error, karena t belum dideklarasikan |
Agar lebih sederhana, deklarasi variabel dapat juga dituliskan sekaligus. Contohnya :
short b = 12 ;
char y = ‘a’ ; |
Konstanta
Konstanta digunakan untuk menyimpan data yang tidak akan kita ubah. Contoh konstanta adalah π.konstanta dapat dideklarasikan dengan menggunakan keyword final didepan tipe variabel.
Sintaks deklarasi da inisialisasi beberapa konstanta |
[ modifier ] final tipe identifier1, identifier2 ;
[ modifier ] final tipe identifier1 = nilai1, identifier2 = nilai2 ; |
Ex :
final double PI = 3.14 ;
PI = 2 ; // error, PI bernilai 3,14 dan tidak dapat diganti lagi. |
Tipe Enumerated
Tipe Enumerated adalah tipe data yang kita buat sendiri oleh programmer. Enumeration sering digunakan untuk membuat daftar nilai – nilai dalam jumlah terbatas.
Sintaks Tipe Enumerated |
enum nama_tipe_enumerated { nilai1, nilai2, nilai3, … } |
Ex :
Public enum warna
{ HIJAU, KUNING, MERAH, BIRU, HITAM, PUTIH, COKLAT } warna.daun = warna.HIJAU; |
Tags:
———
Back